Cara Perawatan Depot Air Minum ~ Membuka usaha depot air minum isi ulang, Anda harus siap melakukan Maintenance perawatan depot air minum di awal dan setelah usaha berjalan secara teratur. Tujuannya agar peralatan yang digunakan tetap awet dan air yang dihasilkan berkualitas. Bagaimana cara merawatnya? Simak penjelasannya di bawah.
Daftar Isi
Perawatan Depot yang Baru Dipasang
Setelah pemasangan unit depot air minum isi ulang dilakukan, Anda perlu mengecek kondisi airnya. Jika air masih berbau, kemungkinan karena sistem pemipaan belum bersih maksimal atau tercemar debu dan lem sisa instalasi. Maka, sebaiknya Anda harus menguras atau membuang air lagi dengan cara:
- Buang air melalui pengisian galon sebanyak 5 galon pada pagi hari sekitar pukul 6.
- Buang lagi pada siang hari sebanyak 5 galon sekitar pukul 11.
- Sore hari pukul 3, buang 5 galon lagi.
- Malam hari sekitar pukul 8, buang 5 galon lagi.
Lakukan hal ini selama dua atau tiga hari sehingga air akan benar-benar bersih. Namun, jika air masih berbau dalam waktu 6 hingga 8 hari, Anda harus mengganti filter yang telah terpasang dengan filter lainnya.
Selain itu, perhatikan penggunaan ultraviolet. Pastikan Anda hanya menyalakan ketika melakukan pengisian. Jika UV terus dinyalakan, pancaran sinar dalam tabung akan mengeluarkan panas dan membuat air di dalam tabung memuai. Pemuaian air dalam tabung tersebut itulah yang menyebabkan air menjadi berbau.
Namun, jika depot Anda sudah sangat laris hingga pengisian dilakukan 5 – 10 menit sekali maka tidak masalah jika UV dinyalakan terus selama jam kerja.
Setelah air yang dihasilkan benar-benar segar dan bebas bau, jangan lupa lakukan pembersihan selama sebulan pertama. Lakukan pembuangan air sebanyak 1 galon per hari setiap pagi sebelum membuka depot. Hal ini untuk mencegah air berbau ketika pagi hari.
Perawatan Depot Air Minum yang Sudah Berjalan
Setelah depot usaha air minum isi ulang berjalan, Anda harus memastikan air yang dihasilkan selalu segar, bersih, dan higienis. Oleh sebab itu, peralatan yang digunakan harus dirawat dan diservis secara berkala. Berikut ini bagian-bagian yang perlu dirawat dan caranya.
1. Lemari Pengisian
Lemari harus dibersihkan tiap hari agar tidak tumbuh jamur. Bersihkan menggunakan kain lap basah dan dibersihkan kembali dengan lap kering. Selanjutnya bersihkan kaca bagian luar dengan cairan pembersih kaca. Bagian dalamnya jangan menggunakan cairan pembersih supaya air tidak tercemar. ref.
2. Tutup Galon
Cuci tutup galon yang baru dibeli sebelum digunakan. Meski terlihat bersih, tetapi kemungkinan tutup mengandung debu dan masih berbau plastik. Setelah dicuci, keringkan lalu susun dengan rapi di wadah yang tertutup dalam posisi telungkup.
3. Filter Air
Filter air merupakan bagian yang paling penting di depot air minum. Bersihkan filter ketika warnanya agak kekuningan, bila perlu gantilah dengan filter yang baru. Selain filter, bersihkan juga housing-nya. Jangan sampai filter berwarna cokelat baru Anda bersihkan supaya kualitas air tetap terjaga.
4. Tabung Media
Bersihkan tabung media dengan cara backwash selama kurang lebih 15 menit setiap minggu. Lakukan pembersihan secara rutin.
5. Tangki (tandon air)
Depot air biasanya mempunyai dua buah tangki atau tandon air. Tangki pertama untuk menampung air baku dan kedua untuk air yang sudah jadi. Kuras dan bersihkan bagian dalam tangki air sebulan sekali.
6. Ultra Violet
Ultraviolet kotor tidak dapat dilihat dari luar. Maka, untuk mengeceknya, buka ultraviolet dari rangkaian pipa kemudian keluarkan bola UV dan lampu tabung di dalamnya. Bersihkan bagian tersebut dari kotoran enam bulan sekali.
Perawatan depot air minum secara berkala sangat penting untuk menjaga kualitas air agar tetap segar, higienis, sehat, dan tidak berbau. Agar tidak lupa, Anda dapat membuat jadwal pembersihan peralatan baik untuk setiap bulan, setengah tahun, maupun setahun sekali. Untuk melakukan pembelian Mesin Depot Air Minum Isi Ulang, silahkan hubungi nomor kontak CS INVIRO.